Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, atau Akademi

Apa itu Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, atau Akademi ?



Universitas, merupakan perguruan tinggi yang mempunyai program studi paling beragam dan dikelompokkan dalam fakultas-fakultas. Fakultas terdiri dari jurusan-jurusan.



Mirip dengan universitas adalah institut. Bedanya, institut hanya membuka pendidikan dalam ilmu sejenis. Di universitas, satu fakultas dan fakultas lainnya bidang ilmunya bisa sangat berbeda. Misalnya fakultas kedokteran dan fakultas sastra. Sedangkan di institut semua fakultasnya berlandaskan ilmu sejenis. Misalnya di IPB landasannya berkaitan dengan bidang pertanian (pertanian, peternakan, kehutanan). Memang, ada perkecualian, misalnya di ITB, fakultasnya berlandaskan studi teknologi, kecuali terdapatnya fkultas seni rupa dan desain.



Sekolah tinggi adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan hanya satu program profesi sesuai dengan spesialisasinya. Misalnya Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi hanya menyelenggarakan program studi ekonomi. Beda antara sekolah tinggi dan institut: di institut dibuka sekelompok program studi sejenis, sedangkan di sekolah tinggi hanya satu jenis. Contoh yang jelas, Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia di Yogyakarta hanya memebuka studi di bidang seni rupa (seni lukis, seni patung, dll.). maka, ketika STSR itu dijadikan satu dengan Akademi Musik Indonesia dan juga Akademi Seni Tari Indonesia, tak lagi disebut sekolah tinggi, tetapi institut.



Akademi dan politeknik biasanya hanya menyelenggarakan satu jurusan atau satu program studi, dan lebih menekankan pada keterampilan praktek kerja dan kemampuan untuk mandiri. Lama pendidikannya sama-sama tiga tahun, dan tidak memberikan gelar. Hanya saja, di politeknik prosi praktek lebih besar (hampir 50%).



Struktur pendidikan tinggi di Indonesia terdiri dari 2 jalur pendidikan, yaitu pendidikan akademik dan pendidikan profesional.

Pendidikan akademik menghasilkan lulusan dengan gelar Sarjana (S1-Strata1), atau pasca sarjana (Magister, S2, dan Doktor, S3).

Pendidikan jalur profesional menghasilkan lulusan yang memperoleh sebutan profesional melalui program diploma (D1, D2, D3, D4) atau Spesialis (Sp1, Sp2).

Bicara tentang gelar, mahasiswa program D3 punya peluang pindah jalur ke program gelar. Tentu, dengan aturan tersendiri, seperti boleh langsung masuk ke semester tujuh setelah bekerja dua tahun.